Kekayaan Sejarah dan Budaya Thuringen

Daya tarik negara bagian ini terletak pada keanekaragamannya. Disini, keindahan alam dan budaya benar-benar dijaga. Memori akan Luther, Bach, Schiller, dan Goethe masih saja terpatri. Thuringen, dengan ibukota kota Erfurt, juga terletak di tengah-tengah Jerman. Disini, para wisatawan dapat memilih, menjelajahi desa-desa terpencil yang masih menjaga tradisi, mengeksplorasi puri istana menakjubkan, tetirah di spa atau hotel wellness, atau menemukan keunikan kota-kota tua dengan budayanya masing-masing.

Kota-kota dan desa-desa Thuringen merupakan permata-permata sejarah. Berhubungan dengan even-even sejarah dan orang sangat penting. Martin Luther, Bach dan Schiller hanya sedikit dari banyak nama-nama tenar. berhubungan dengan kota-kota seperti Erfurt, Jena, Weimar dan Eisenach. Dengan latar belakang sejarahnya, arsitektur-arsitektur menawan serta atraksi budaya berkelas tinggi, menjadikan banyak tempat disini menjadi tujuan wisata sepanjang tahun.

Kota Erfurt saat ini sedang berkembang dengan pesat di pusat Jerman. Didirikan oleh St. Bonifatius di tahun 972, Erfurt mengalami jaman keemeasan di abad pertengahan, sebab letaknya di pertemuan jalur perdagangan kuno. Kemudian berkembang menjadi kota dagang dan universitas. Pusat abad pertengahan disini termasuk yang awet hingga kini di seluruh Jerman, dengan bekas-bekas kejayaan masa lalu merefleksi dalam gedung-gedung kuno serta dari jaman renaissance dan Jembatan Pedagang (Kraemerbruecke).

Pada abad 18 dan 19, Jena merupakan salah satu pusat kaum intelektual seperti Schiller, Feuerbach, Schlegel bersaudara, Fichte, Hegel, dan Goethe. Gelas Jena sangat bagus buatannya dan tahan panas. Tur ke Museum Optikal Carl Zeiss adalah satu keharusan bagi pengunjung kota ini. Selain memiliki koleksi lensa terbanyak di Eropa, museum ini juga sering dijadikan ajang pameran instrumen optis di lima abad terakhir, serta lokasi dimana planetarium tertua di dunia berada.

Pelukis ekspresionis Jerman, Otto Dix dilahirkan tahun 1891 di Gera, kota terbesar kedua di Thuringen. Galeri seni disini memiliki sekitar 400 karya dari semua periode artistik Dix. Atraksi wisata kota ini antara lain : bundaran pasar yang dikelilingi gedung-gedung bergaya serupa dan ditahbiskan sebagai yang paling menarik di Thuringen serta balai kota dari abad 16 dengan gerbang utama penuh hiasan. Gua-gua Gera banyak digunakan oleh pabrik minuman beralkohol untuk menyimpan bir sejak abad 16 dan memiliki panjang hingga 9 kilometer di bawah kota.

Eisenach dan Istana Wartburg sering diasosiasikan dengan banyak orang dan even sejarah tenar. Istana Wartburg ditetapkan sebagai salah satu cagar budaya UNESCO sejak tahun 1999 adalah bekas tempat tinggal Puteri Elisabeth. Disini tempat Martin Luther menerjemahkan Testamen Baru ke bahasa jerman. Eisenach juga merupakan tempat lahir Johan Sebastian Bach, komposer dan musikus terkenal dunia.

Thuringen juga punya keindahan alam di Jerman tengah. Enam belas ribu jalan bertanda menjadikannya sebagai salah satu tujuan penyuka olah raga jalan kaki. Termasuk Rennsteig, jalur treking bukit terkenal di Jerman. Juga jalur Rennsteig melalui Taman Nasional Hainich. Jalur Barbarossa di perbukitan Kyffhaeuser serta Jalur Thuringen dari Altenburg menuju Creuzburg.

Di tahun 1776, Johann Wolfgang von Goethe menulis tentang Hutan Thuringen : “Wilayah ini sungguh memesona, sangat memesona.” Goethe juga bukan satu-satunya orang yang terpesona oleh Weimar. Hingga saat ini, banyak bagian kota masih menyimpan berjuta pesona. Sehingga tak mengherankan jika hampir keseluruhan bagian kota masuk dalam daftar cagar budaya UNESCO. Tepatnya situs cagar budaya duni “Weimar Klasik”. meliputi taman, bangunan, rumah Goethe, rumah Schiller, situs yang diasosiasikan dengan Herder, Istana Weimar, Istana Wittum Perpustakaan Puteri Ann Amalia, taman Ilm, taman Istana Belvedere, taman dan istana Ettersburg, Istana Tiefurt. Rasanya, hampir tak ada alasan untuk tak berkunjung kemari.

Leave a Reply

%d bloggers like this: