San Marino Masuk Koran

Aih aih aih… masih saja Emak harus jumpalitan untuk membuat judul yang ‘mind-blowing’. Kali ini pun demikian. Inginnya judulnya memberi petunjuk tentang isi tulisan. Tanpa berkesan membosankan. Tapi ya itu tadi, tak mudah membuat sebuah judul bombastis, mengesankan. Sepertinya Emak perlu ikut pelatihan penulisan judul, nih!

Ini tentang tulisan mutakhir Emak di tabloid Prioritas. Yang ketiga tahun ini. Proses pemuatannya tak secepat dua artikel perjalanan sebelumnya. Emak kirim nyaris dua bulan lalu.

Emak pun pesimis bakal dimuat. Sebab di sini Emak malakukan eksperimen penulisan. Melebihkan nuansa personal dibanding tulisan sebelumnya. Siang hari tadi, Emak sudah kirim email ke editor, menarik naskah ini. Eh, malamnya di twitter muncul tautan berjudul San Marino. Berbeda dengan judul buatan Emak. Setelah di-klik, eh benar juga, dimuat.

Sekarang Emak bahas sedikit tentang travel writing. Kalau menurut penulis narasi perjalanan senior di luar sana, travel writing yang baik adalah yang lebih menonjolkan nuansa personal. Katakanlah seperti pendapat Om Paul Theroux dan Bill Bryson. Serta punya ‘sense of place’ kuat.  Okelah kalau nuansa personal Emak sudah paham. Nah sense of place ini Emak belum terlalu mengerti apa maksudnya.

Emak perhatikan, nuansa personal dalam narasi perjalanan di media massa tanah air belum terlalu mendapatkan perhatian. Dalam arti tak dianggap sebagai standar travel writing yang bagus. Entahlah di media tertentu, media besar, semisal majalah bertema traveling yang digarap dengan sangat serius.

Rubrik-rubrik perjalanan di tanah air masih didominasi oleh panduan. Dengan kotak-kotak informasi berisi : If you go, how to get there, apa dan bagaimana, habis berapa dan semacamnya.

Eksperimen kali ini pun tak terlalu berhasil sebenarnya. hehe. Nuansa personal-nya dikurangi. Akan tetapi, Emak masih bisa mengambil pelajaran. Toh, nuansa personal masih bisa Emak tonjolkan di blog Keluarga Pelancong. Dan sudah pasti Emak senang artikelnya kembali ditayangkan di tabloid satu ini.

Tautan tulisan Emak ada di sini. Selamat membaca!

Leave a Reply

%d bloggers like this: