Seru-Seruan di Winterberg (1)

Ski-winterbergHoreeeeeee, ke Winterberg lagi!!! Terakhir ke sini, Adik masih imut. Nangis kejer-kejer gegara kedinginan. Kurang asyik. Abis itu, di sini saljunya sempet tipis. Terus dua tahun berturut-turut kemarin, keluarga pelancong melewatkan liburan musim dingin di Eropa Timur. Sekarang waktunya menjajal olah raga musim dingin kembali.

Winterberg ini termasuk resor wisata musim dingin paling deket dengan rumah. Kira-kira 2,5 jam perjalanan. Sebenarnya Eifel lebih dekat. Tapi di Eifel salju relatif jarang turun. Memang ada beberapa tempat main, ski. Akan tetapi sebagian besar gak punya alat pembuat salju sendiri. Jadi cuma buka pas saljunya lumayan tebel.

Winterberg dan Willingen di Pegunungan Rothaar di wilayah Sauerland berbeda. Daerah ini memang jadi tempat wisata musim dingin. Banyak orang asing. Terutama dari Belanda. Mereka punya schneekanonen. Sebuah alat pembuat salju. Bisa digunakan bila suhu udara sekitarnya memungkinkan.

Dari rumah, kami menempuh sekira 2,5 jam perjalanan. Gak sampai 200 km. Dari Olpe, kami masuk jalan propinsi. Banyak lewat desa-desa cantik. Gak bisa kenceng. Banyak desa punya fachwerkhaus yang masih terawat. Kece-kece banget, dah. Coba punya waktu lama, pengen motretin satu-satu.

Dulu kemari naik kereta. Empat jam. Ganti sekali di Dortmund. Ganti kereta itu pernah cuma dikasih waktu 5 menit. Padahal platformnya berjauhan. kami lari-lari sambil mendorong kereta api bayi, memanggul tas dan membopong schlitten. Heboh!

Di antara 9 kompleks maen ski di Winterberg dan sekitarnya, hari itu cuma tiga yang buka. Hari-hari sebelumnya, cuaca memang relatif hangat. Saljunya pun salju buatan. Sebelumnya kami sudah pernah dua kali ke Winterberg. Keduanya cuma main di kompleks dekat pusat Winterberg, Skiliftkarrusel. Waktu itu cuma maen toboggan. Dan waktu itu saljunya bener-bener tebel di sana.

Kali ini pengen nyoba daerah lebih sepi. Ada dua pilihan: Ruhrquelle dan Sahnehang. Kami pilih yang terakhir. Oh ya, kemarin itu keluarga pelancong datangnya berombongan. Berenambelas. Naik tiga mobil. Empat anak-anak, satu bayi, sebelas dewasa. Seru dan asyik banget.

Bapak, Embak, Adik dan teman bernama Dhika langsung masuk arena maen ski. Lainnya ke tempat maen tobboggan. Alias schlitten atau rodeln dalam bahasa Jerman. Salju di Sahnehang gak terlalu tebel. Kata internet 20 cm-an. Dasarnya es. terasa keras kalau diinjak. Kata Embak malah enak buat maen ski. Licin.

Sahnehang punya tiga lift. Dua lift ski dan satu lift rodeln. Lift skinya satu buat pemula. Track maen ski dan rodeln berjajar. Bagian atasnya lumayan curam. Kalau mau maen schlitten, orang bisa menggunakan lift dengan membeli karcis. Kalau mau mendaki sendiri ke atas juga boleh. Tapi kudu jalan lewat pinggir. Di sebelah track rodeln ada track lain. Track rodeln tidak resmi. Saljunya lebih tipis, banyak juga yang seluncur di situ.

(bersambung)

 

4 Comments

Leave a Reply

%d bloggers like this: