Barcelona tempat cocok untuk wisata arsitektur. Tur-tur arsitektur khusus karya Antoni Gaudi banyak ditawarkan. Baik oleh agen tur, privat, mau pun tur dari kantor informasi turis setempat. Informasi mengenai tur semacam ini biasanya tersedia lengkap di hotel atau hostel Barcelona.
Art nouveau berkembang menjadi aliran modernisme di Katalonia, Spanyol. Berkarakter, dan berkembang menjadi bentuk yang canggih. Modernisme menolak arsitektur industri tak menarik di paruh waktu pertama abad 19, yakni sejak tahun 1880-an, mengembangkan konsep baru berdasarkan ‚kealamian‘ dan ‚gerakan‘.
Bersamaan dengan munculnya modernisme, Barcelona sedang berbenah. Menghancurkan tembok kota tua untuk memperluas kota. Para hartawan mendemonstrasikan kekayaan lewat gedung-gedung yang mereka miliki. Sehingga kota ini memiliki banyak saksi bisu gaya modernisme, sekaligus salah satu kota dengan jumlah bangunan art nouveau terbanyak di dunia. Antoni Gaudi (1852-1926) merupakan persona utama modernisme. Yang terinspirasi oleh elemen arsitektur abad pertengahan dan bentuk-bentuk alami. Arsitek modernisme lainnya antara lain Lluis Domenech i Montaner dan Josep Puig i Cadafalch.
Garis lurus tabu bagi Gaudi. Bentuk lembut dan mengalir banyak ditemukan dalam hasil karya rancangannya. Mosaik warna-warni bergaya Moorish, kaca-kaca jendela berbentuk sayap kupu-kupu atau kelopak bunga, balkon yang penuh lengkungan dan asimetris, maupun cerobong asap berbentuk patung, berwarna-warni, mengingatkan kita akan es krim.
Tur Gaudi di Barcelona bisa dilakukan sendiri atau bersama tur. Ada beberapa tur ditawarkan oleh dinas pariwisata setempat. Baik tur arsitektur modernisme secara umum maupun tur khusus mengenal karya Gaudi di Barcelona. Peta wisata Barcelona, bisa didapatkan gratis di banyak tempat menampilkan lokasi karya-karya tersebut. Sebagian besar konstruksi hasil desain beliau sudah berubah menjadi museum.
Tersebar di banyak tempat di Barcelona, butuh satu hingga dua hari agar dapat menyaksikan gedung-gedung unik nan cantik dan sebagian diakui sebagai warisan budaya oleh Unesco ini. Apalagi jika kita ingin menikmati interior bangunan tersebut. Dari semua karya beliau, yang paling ramai dikunjungi adalah Palau Güell, Parc Güell, Sagrada Familia, Casa Batllo dan Casa Mila (La Pedrera).
Tur mandiri bisa dimulai dari La Rambla. Jangan lupa siapkan tiket kendaraan umum. Di antara stasiun metro Drassanes dan Liceu, terbujur jalan kecil Carrer Nou de la Rambla. Palau Güell berdiri tak jauh dari petigaan jalan. Dari sini, bisa jalan kaki menuju Eixample lewat Placa Catalunya atau langsung naik metro ke stasiun Passeig de Gracia. Casa Batllo dan Casa Mila berjarak sekira setengah km saja. Casa Mila berada tak jauh dari stasiun Metro Diagonal. Dari sini, kita naik metro ke Sagrada Familia. Stasiun terakhir adalah Parc Güell. Bisa bersantai di sini. Ia dapat dicapai dari stasiun metro Lesseps. Disambung perjalanan kaki kurang lebih 15 menit, mendaki. Petunjuk jalan sangat jelas di Barcelona. Tak perlu khawatir tersesat. Casa Vicens berada antara stasiun metro Lesseps dan Fontana.
Palau Güell
Palau Güell atau Istana Guell berada di Carrer Nou de la Rambla, sebuah jalan dekat jalan terpopuler Barcelona La Rambla. Dibangun untuk salah satu penggemar Gaudi, seorang ningrat bernama Eusebi Güell, pada tahun 1886-1890. Di atas tanah tak rata berukuran 18 m x 22 m. Proyek yang tampaknya hampir mustahil berhasil ini, mampu diselesaikan Gaudi secara memuaskan. Dua gerbangnya berbentuk setengah elips dengan pintu terbuat dari kisi-kisi metal. Dulunya juga digunakan sebagai pintu masuk keluar kereta kuda. Jendelanya kecil, berjajar banyak, bergaya gotik.
Dua konstruksi populer lainnya bisa kita temukan di jalan utama Passeig de Gracia : Casa Batllo dan La Pedrera. Dari luar, Casa Batllo bagaikan rumah dari negeri dongeng. Desainnya sangat berorientasi ke alam. Terlihat sangat berbeda dengan bangunan apartemen biasa. Ia merupakan hasil renovasi oleh Gaudi tahun 1904-1906. Sebuah rumah milik fabrikan tekstil terkemuka, Josep Batllo i Casanovas. Fasadnya berselimut ubin keramik warna-warni hijau, biru, coklat, berhias sebuah menara.
Casa Mila
Casa Mila atau La Pedrera kelihatan seperti bangunan tinggal terbuat dari lilin coklat. Di sini, Antoni Gaudi menantang prinsip-prinsip konstruksi biasa. Fasadnya memiliki balkon-balkon mirip tanaman, bergerak membentuk gelombang. Bahkan cerobong asapnya dibentuk seperti patung aneka warna. Konstruksi satu ini terkenal bukan hanya karena sering mendapatkan pujian sejak berdirinya, namun juga karena banyak celaan dan penolakan. Pembangunannya relatif lama (1905-1911), sebab Gaudi sering meminta perubahan dan bersitegang dengan sang pemilik, Mila i Camps-Segimon. Hanya beberapa bagian gedung dapat dilihat oleh umum. Sisanya masih menjadi tempat tinggal pribadi.
Sagrada Familia
Gaudi merencanakan penyelesaian Sagrada Familia selama 20 tahun. Beliau mengambil alih tanggung jawab pembangunan gereja ini pada 1883. Gaudi mengubah keseluruhan desain, rencana dan konsepnya seringkali berubah, seperti konstruksi lain karya Gaudi. Lebih 100 tahun pembangunan, ia belum selesai juga. Akan tetapi keindahan gereja ini sudah bisa dikagumi. Pucuk-pucuk menaranya berbalut mosaik keramik di bagian sisi fasad (Fasad Natal dan Fasad Passion). Denah, pembagian ruang gereja ini adalah gotik, berbaur dengan ornamen tanaman seperti dalam art nouveau. Sekira 3 juta orang mengunjungi salah satu gereja paling terkenal di dunia ini. Menyumbang ongkos pembangunan bangunan yang diperkirakan bakal selesai tahun 2026 ini.
Parc Güell
Di ketinggian Vallcarca, terbentang taman yang lebih mirip sebuah museum terbuka Parc Güell. Dikembangkan oleh Gaudi tahun 1900-1914 di atas sebuah lahan tandus. Dulunya ia direncanakan sebagai kota taman kecil dengan 60 rumah, sebuah pasar dan forum. Rencana awal ditolak, tak pernah terealisasi. Hanya beberapa rumah dibangun, salah satu ditempati Gaudi, sekarang menjadi Museu Gaudi. Namun taman tetap dibangun. Lama telantar, taman ini direnovasi tahun 1980-an.
Taman ramai ini terbagi menjadi beberapa bagian. Di gerbang masuk utama, berdiri dua bangunan mirip rumah kue di dongeng Hansel dan Gretel-nya Grimm Bersaudara. Sebuah tangga lebar membawa kita ke Sala Hipostila, aula bertiang yang atapnya membentuk sebuah forum dengan bangku bermosaik di sekelilingnya. Dari ketinggian forum, kita saksikan bagian lain taman dan sebagian isi Barcelona.
Casa Vicens
Di wilayah Gracia, dekat halte Metro Fontana, di jalan kecil Carrer Gran de Garcia, berdiri Casa Vicens. Dibangun di awal-awal karir Gaudi sebagai arsitek, tahun 1883-1888 untuk fabrikan keramik, Manuel Vicens i Montaner. Masih menjadi milik pribadi, bangunan ini hanya bisa dinikmati eksteriornya saja. Termasuk karya awal Gaudi, desainnya masih linear dan sangat terpengaruh gaya Mudejar. Bagian atas berhias keramik hijau, putih, dan bermotif bunga.
Gak mengunjungi Camp Nou mas??
Karya Gaudi ini memang terkenal banget ya mbak. Klo ke Barcelona selalu karya karya doi yang ditampilin. memang artistik dan instagramable banget.
wahhh kapan yah bsia gratisan ke barcelona….mupeng
@Lombok Wander: iyah, kesana juga..
@Zulfa: ho-oh, jarene Barcelona kuwi melbu 10 kota paling instagrammable di dunia.
@Angkisland: pasti bisa….
aw aw lengkap banget liputan barcelonanya mba…
@Ima: trims, Ima…
Aku dikirimin beberapa postcard Gaudi ini, sekilas nampak “biasa” eh belakangan pas tahu sampe dilindungi UNESCO pasti spesial banget nih.
Someday Yayan… someday… :))
@Cek Yan: desain Gaudi unik dan tidak biasa. aamiin… 🙂